Language/Japanese/Grammar/Prepositions-and-Postpositions/id

Dari Polyglot Club WIKI
Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian
This lesson can still be improved. EDIT IT NOW! & become VIP
Rate this lesson:
0.00
(0 votes)

Japan-flag-Japanese-Lessons-PolyglotClub.png
Bahasa JepangTata BahasaKursus 0 hingga A1Kata Depan dan Kata Akhir

Kata Depan dan Kata Akhir dalam Bahasa Jepang[sunting | sunting sumber]

Dalam bahasa Jepang, kata depan dan kata akhir adalah dua jenis kata yang sangat umum digunakan. Namun, penggunaan kata depan dan kata akhir dalam bahasa Jepang berbeda dengan bahasa Eropa. Dalam pelajaran ini, Anda akan belajar tentang kata depan dan kata akhir dalam bahasa Jepang, serta penggunaan dan perbedaannya dari bahasa Eropa.

Kata Depan (Joshi)[sunting | sunting sumber]

Joshi adalah kata depan dalam bahasa Jepang yang digunakan untuk menunjukkan hubungan antara dua kata atau frasa dalam kalimat. Ada banyak jenis joshi dalam bahasa Jepang, dan penggunaannya tergantung pada konteks dan kata yang digunakan. Beberapa contoh joshi umum dalam bahasa Jepang adalah:

  • は (ha) - menunjukkan subjek dalam kalimat
  • を (wo) - menunjukkan objek dalam kalimat
  • で (de) - menunjukkan tempat atau waktu di mana suatu kejadian terjadi
  • に (ni) - menunjukkan tujuan atau tempat di mana suatu kejadian terjadi
  • から (kara) - menunjukkan asal atau sumber dari suatu kejadian
  • まで (made) - menunjukkan batas waktu atau lokasi

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan joshi dalam kalimat:

Bahasa Jepang Pengucapan Bahasa Indonesia
私は学生です。 watashi wa gakusei desu. Saya adalah seorang mahasiswa. (ha)
りんごを食べます。 ringo wo tabemasu. Saya makan apel. (wo)
この本は図書館で借りました。 kono hon wa toshokan de karimashita. Saya meminjam buku ini di perpustakaan. (de)
駅に行きます。 eki ni ikimasu. Saya pergi ke stasiun. (ni)
日本から来ました。 nihon kara kimashita. Saya datang dari Jepang. (kara)
10時までに帰ります。 juuji made ni kaerimasu. Saya akan pulang sebelum pukul 10. (made)

Kata Akhir (Fukushi)[sunting | sunting sumber]

Fukushi adalah kata akhir dalam bahasa Jepang yang digunakan untuk menunjukkan hubungan antara kata atau frasa dalam kalimat. Fukushi biasanya diletakkan setelah kata benda atau kata kerja dalam kalimat. Beberapa contoh fukushi umum dalam bahasa Jepang adalah:

  • は (wa) - menekankan pada kata sebelumnya
  • も (mo) - menunjukkan bahwa sesuatu juga terjadi pada hal lain
  • が (ga) - menunjukkan bahwa suatu kata benda adalah subjek dari kalimat
  • を (wo) - menunjukkan bahwa suatu kata benda adalah objek dari kalimat
  • に (ni) - menunjukkan arah atau tempat di mana sesuatu terjadi

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan fukushi dalam kalimat:

Bahasa Jepang Pengucapan Bahasa Indonesia
犬が走ります。 inu ga hashirimasu. Anjing berlari. (ga)
私は日本語を勉強します。 watashi wa nihongo wo benkyou shimasu. Saya belajar bahasa Jepang. (wo)
あなたも日本語を話しますか。 anata mo nihongo wo hanashimasu ka. Apakah Anda juga berbicara bahasa Jepang? (mo)
その本は役に立ちますか。 sono hon wa yaku ni tachimasu ka. Apakah buku ini berguna? (wa)
学校に行きます。 gakkou ni ikimasu. Saya akan pergi ke sekolah. (ni)

Kesimpulan[sunting | sunting sumber]

Dalam pelajaran ini, Anda telah mempelajari tentang kata depan dan kata akhir dalam bahasa Jepang. Perbedaan penggunaan kata depan dan kata akhir dalam bahasa Jepang dan bahasa Eropa mungkin sulit dipahami pada awalnya, tetapi dengan berlatih dan membiasakan diri, Anda akan memahami penggunaan kata depan dan kata akhir dalam bahasa Jepang dengan lebih baik. Berlatihlah dengan contoh-contoh di atas dan perluas pemahaman Anda tentang bahasa Jepang.

Daftar Isi - Kursus Bahasa Jepang - 0 hingga A1[sunting sumber]


Dasar Hiragana


Ucapan dan Pengenalan


Geografi dan Sejarah


Adjektiva dan Adverbia


Keluarga dan Hubungan Sosial


Agama dan Filsafat


Partikel dan Konjungsi


Perjalanan dan Pariwisata


Pendidikan dan Sains


Preposisi dan Interjeksi


Seni dan Media


Politik dan Masyarakat


Pelajaran lainnya[sunting | sunting sumber]


Contributors

Maintenance script


Create a new Lesson